Korea Selatan sebagai salah satu negara wisata paling populer di dunia, destinasi-destinasi di Korea Selatan kian ramah wisatawan muslim. Sehingga kita gak perlu lagi khawatir kesulitan menemukan lokasi ibadah di Negeri Ginseng ini.
Sebagai salah satu negara tamasya paling populer di dunia, destinasi-destinasi di Korea Selatan kian ramah turis muslim. Sehingga, kau gak perlu lagi kuatir kesulitan menemukan tempat ibadah di Negeri Ginseng ini.
Dari sekian banyak masjid atau mushola di sana, 8 di antaranya berikut ini jadi yang paling populer yang dapat kita jadikan rujukan selama wisata di sana. berikut merupakan 8 Mesjid Dan Musholla Yang Bisa Dikunjungi Saat Wisata ke Korea Selatan
1. Masjid Pusat Seoul, Itaewon
Diketahui pula dengan sebutan Seoul Central Mosque, mesjid ini menjadi yang tertua di Korea Selatan. Dilegalkan pada 21 Mei 1976, masjid ini bernama Masjid Si’ul Al-Markaz.
Bangunannya seluas 427 meter persegi dan mampu menampung hingga 800 orang jemaah. Masjid Sentra Seoul ini berada di distrik Yongsan-gu, Itaewon.
2. Mushola Nami Island
Posisi mushola ini Lebih tepatnya ada di Nami Library lantai dua dan di lantai satu ada sebuah cafe China. Apabila ke daerah ini masih bingung dengan petunjuk yang ada mungkin bisa bertanya kepada petugas. Mushola Nami Island menyediakan mukena dan sajadah, jadi bagi kaum hawa tak usah kuatir. Di musholla sudah diberi arah kiblat, hal ini memudahkan untuk pengunjung yang akan shalat. Tasbih, Alqur\’an dan bacaan ringan di musholla juga tersedia. Fasilitas ini bisa digunakan sambil rehat sebentar setelah berkeliling di pulau Nami. Dari balik kaca jendela musholla, kita juga bisa merasakan pemandangan Nami yang menawan.
3. Mushola di Lotte World
Lotte World merupakan salah satu zona taman hiburan terbesar di Korea dengan mempunyai banyak atraksi, wahana, dan hiburan untuk orang-orang dari segala umur. Lotte World betul-betul cocok untuk tamasya bersama teman atau keluarga besar terpenting untuk menghabiskan sepanjang hari di taman indoor dan outdoor.
Pelancong Muslim akan bisa menemukan ruang shalat yang terletak di lantai tiga Lotte World. Sajadah dan daerah wudhu disediakan untuk umat Muslim yang ingin melaksanakan ibadah shalat di Lotte World.
4. Mesjid Abu Bakar Al-Siddiq, Jeonju
Mesjid Abu Bakar Al Siddiq berdiri pada 1985 dan berlokasi di distrik Deokjin-gu, Jeonju, Jeollabuk-do, Korea Selatan. Arsitekturnya megah dan yaitu perpaduan seni Islam dan Korea. Hal ini terlihat pada atap masjid khas bangunan Korea dan kubah khas daerah ibadah untuk umat Islam.
5. Mesjid Sirothol Mustaqim, Ansan
Pembangunan Mesjid Sirothol Mustaqim diawali pada 2007 lalu. Masjid ini terdiri atas empat lantai yang terbagi atas, lantai satu untuk lahan parkir, daerah wudu, dan ruangan imam.
Lantai kedua dan ketiga untuk ruang salat. Kemudian, lantai empat digunakan untuk kegiatan organisasi umat muslim di Kota Ansan.
6. Masjid Al-Fatah, Busan
Dibangun pada 1980, masjid ini adalah yang kedua setelah Mesjid Pusat Seoul. Kita bisa mengunjungi Mesjid Al-Fatah yang berdomisili di Namsan-dong, Geumjeong-gu, Busan.
Gak hanya bisa melaksanakan ibadah saja, kau bisa memelajari Islam di Korea Selatan lebih mendalam di sini. Terdapat fasilitas perpustakaan yang menyediakan banyak bacaan dan informasi perihal perkembangan Islam di Korea Selatan.
7. Masjid Umar bin Khattab, Gwangju
Kalau mampir ke masjid ini, mungkin kamu akan terheran-heran dengan bangunannya yang berbeda dari mesjid kebanyakan. Bangunannya tanpa berhias kubah, namun mesjid ini menjadi salah satu pelopor muslim di Gwangju. Dibuka pada 1981, Mesjid Umar bin Khattab terletak di Yangsan-Dong, Buk-Gu, Gwangju.
8. Mushola Bandara Incheon
Wisatawan Muslim bisa menemukan ruang sholat di area keberangkatan lantai dua area dutty free dan area transit lantai empat (dekat gate 24). Di ruang sholat Bandara Incheon, juga disediakan fasilitas Quran dan dapat diakses sepanjang hari.
Demikin 8 Mesjid Dan Musholla Yang Bisa Dikunjungi Saat Wisata ke Korea Selatan, kami dari www.islamikorea.com juga menyediakan paket wisata halal Korea yang dapat mengunjungi Masjid atau Mushola yang telah kita bahas diatas dengan itinerary sebagai berikut